APAKAH FAKTOR MAKRO EKONOMI MEMPENGARUHI HARGA SAHAM (STUDI KASUS SAHAM SEKTOR CONSUMER GOODS PERIODE TAHUN 2014-2018
Abstract
Pasar modal memiliki peran penting dalam perekonomian dalam suatu negara, karena dengan pasar modal tergambar kondisi perekonomian suatu negara. Dengan melihat harga saham terutama saham sektor consumer goods, investor dapat memperkirakan tingkat pertumbuhan ekonomi di suatu negara dan perkembangan investasi disuatu negara. Ada beberapa variabel ekonomi makro yang dapat mempengaruhi pergerakan harga saham. Dalam penelitian ini, faktor makro yang digunakan adalah inflasi, suku bunga dan nilai tukar rupiah. Data yang diambil adalah data closing price untuk setiap variabel independen dan dependen. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel jenuh. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan metode pengumpulan data dokumentasi. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Periode penelitian yang diambil adalah dari tahun 2014-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tukar dan suku bunga berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham sektor consumer goods dan inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap harga saham sektor consumer goods.
References
Ang, Robert, 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia. Jakarta, MediasoftAnoraga, Panji dan Pakarti Piji. 2001. Pasar Modal, Keberadaan dan Manfaatnya Bagi Pembangunan. Jakarta: PT Rineka CiptaAlwi, Z.Iskandar. 2003. Pasar Modal Teori dan Aplikasi. Edisi Pertama. Jakarta: Yayasan Pancur SiwahAvonti, Amos Amoroso dan Praboto, Hudi. 2004. Analisis Pengaruh Nilai Tukar Rupiah/US$ dan Tingkat Suku Bunga BI terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di BEJ. Jurnal Akuntansi Bisnis Vol.III No.5 September.Bodi,Kane,Marcus. 2014. Manajemen Portofolio danInvestasi. Edisi 9 Buku 2. Jakarta Selatan: Salemba EmpatDomian, Dale L., Gilster John E., and Lauton David A., 1996. A Fundamental Analysis of Koreans Stock Return, The Financial Review, Vol. 13 No. 14, Nopember: 809-830.Husnan, Suad, 2001. Teori Portfolio dan Analisis Investasi, Edisi Ketiga, Yogyakarta: BPFE.Kasmir, 2002. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Edisi Revisi, Jakarta: PTRajaGrafindo PersadaMankiw, N. G. dkk. 2007. Makroekonomi. Jakarta: Erlanga.Samsul, M. 2006. Pasar Modal & Manajemen Portofolio. Surabaya : Erlangga.Sudarsana, D. A. M., Candraningrat. R. I. 2014. Pengaruh Suku Bunga SBI, NilaiTukar, Inflasi dan IndeksDow Jones terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 3(11):3291–3308.Sunariyah, 2006. Pengantar Pengetahuan Pasar Modal.Edisi Kelima. Yogyakarta: UPP STIM YKPNTandelilin, Eduardus.2001. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta: BPFEUtami, Mudji dan Rahayu,Mudjilah.2003. Peranan Profitabilitas Suku Bunga,Inflasi dan Nilai Tukar Rupiah Dalam Mempengaruhi Pasar Modal Indonesia Selama Krisis Ekonomi. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol 5.Wiyani,Wahyu dan Wijayanto, Andi.2005. Pengaruh Nilai Tukar Rupiah,Tingkat Suku Bunga Deposito dan Volume Perdagangan Saham terhadap Harga Saham. Jurnal Keuangan dan Perbankan. Tahun IX No 3.Young, 2002. Metodologi Penelitian. PT.Rajagrafindo Persada, Jakarta.






